Rumput Liar

Kamis, 10 November 2016

Arti Sebuah Penelitian

"Kalau hasil akhirnya hanyalah sebuah buku terus disimpen di perpustakan, ya siapa juga yang mau baca," ungkap Mbak Irma.
Hujan sudah reda. Kami duduk di teras rumah Mbak Irma. Tak kuasa menolak ajakan tuan rumah untuk ngeteh membuat saya berkesempatan ngobrol banyak dengan Mbak Irma.
"Berarti peneliti isu difabel itu harusnya mengubah pandangan sosial terhadap difabel secara berkelanjutan ya mbak ?" tanyaku.
Pembahasan Mbak Irma meluas hingga proses perubahan pandangan di masyarakat dan mengungkit difabel yang hanya sebagai "objek" penelitian. Seorang peneliti harusnya tidak hanya mandeg disebuah peneliti kemudian berkata "ini loh bukti kalau difabel itu mampu berdaya. Bisa kuliah, bisa bekerja dan bisa melakukannya seperti orang non difabel,"
Setelah itu sudah. Tutup buku. Masyarakat memahami atau tidak sepertinya bukan lagi menjadi tanggung jawab peneliti. Dimanakah perubahannya? Tidak ada.
Difabel hanya dijadikan objek penelitian setelah itu penelitian hanya berhenti pada lembaran kertas. Hasilnya difabel harus tetap berjuang mandiri untuk melalui hambatan-hambatan sosialnya.